Selasa, 26 Oktober 2010

ISLAM ADALAH IDEOLOGI



Untuk dapat memahami kontribusi kaum Muslimin terhadap kemajuan dalam berbagai bidang ilmu pengetahuan ,kita perlu memeahami terlebih dahulu apa sesungguhnya Islam,karena Islam-lah faktor utama yang mendorong terjadinya berbagai perubahan dan penelitian.Adalah Ideologi Islam yang lebih pantas mendapat penghargaan ,bukan individu-individunya.

Kata ‘Islam’ berasal dari bahasa Arab,yang secara bahasa berarti ‘berserah diri’.Menurut istilah ‘islam’ didefinisikan sebagai segala sesuatu yang disampaikan Allah Swt,Sang Maha Pencipta melalui Rasul-Nya Muhammad Saw. Sedangkan Muslim berarti Orang yang beriman kepada Allah Swt dan menerima Muhammad Saw sebagai Nabi dan utusan Allah yang terakhir.Jadi,seorang muslim adalah orang yang menerima islam secara keseluruhan.

Apabila dibandingkan dengan ajaran agama Kristian dan Yahudi,Islam jelas lebih dari sekedar agama.Islam adalah suatu ideologi yang unik dan komprenhensif,yang membimbing dan mengarahkan kehidupan manusia.Sebagai suatu Ideologi,Islam terdiri dari akidah(doktrin atau kredo)dan syariat(sistem atau aturan) yang digunakan untuk mengatur kehidupan umat manusia.

Akidah islam memberikan jawaban yang sahih dan menyeluruh atas berbagai pertanyaan mendasar tentang keberadaan manusia dan segala sesuatu yang ada di alam semesta.Akidah islam menjelaskan tentang tujuan hidup manusia,dan hubungannya dengan sebelum kehidupan dan dengan setelah kehidupan.Dengan pemikiran ini ,islam menjelaskan permasalahan manusia yang paling mendasar dan memberikan landasan bagi sebuah sistem untuk mengatur urusan manusia.Akidah ini juga memberikan landasan bagi sebuah metode(thariqah)untuk menerapkan islam dalam kehidupan nyata.Dengan demikian ,islam bukan sekedar teori atau wacana,etapi suatu sistem bisa diterapkan secara praktis dalam kehidupan.Metode penerapan Islam addalah melalui sebuah negara,yang sama sekali berbeda dengan bentuk negar yang ada saat ini.Yakni Khilafah.Negara merupakan bagian yang tak terpisahkan dari sebuah ideologi.Ideologi sama sekali berbeda dengan filsafat,yang hanya dapat memberikan pemikiran-pemikiran yang bersifat hipotetik,tanpa suatu metode untuk menerapkannya.

Sementara itu sariat islam memberikan suatu perangkat yang komprehensif untuk mengatur segala urusan manusia.Syariat Islam mengatur dengan sahih :

1. Hubungan antara manusia dengan Sang Pencipta.

2. Urusan pribadi masing-masing individu.

3. Hubungan masyarakat ,baik perkara social,politik ,ekonomi dan hubungan Internasional.

Jadi,islam terdiri dari akidah dan syariat.Yang membedakan Islam dari ideology kapitalisme dan sosialisme adalah Islam dibangaun dari pemikiran benar,sedang ideolgi lain dibangaun dari pemikiran dangkal tentang kehidupan manusia dan dunia tempat tinggal mereka.

Karena Islam ditegakkan dari pemahaman yang sahih tentang kehidupan ,dan menempatkan kehidupan dalam konteks yang benar,maka system dan aturan yang muncul dari akidah Islam pun akan sesuai dengan karakter manusia dan mampu memberikan solusi kehidupan yang benar.Dengan demikian ,islam pasti sesuai dengan fitrah manusia.Islam sama sekali tidak mengabaikan naluri atau hawa nafsu manusia,tetapi mengatur pemenuhan keduanya denngan tepat,termasuk naluri materi melalui usaha meraih ilmu pengetahuan dan teknologi.

Hanya dengan penerapan Islam sepenuhnya secara praktis dan sistematis,maka berbagai keinginan manusia dapat diatur dengan baik,termasuk keinginan untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi.Implementasi syariat Islam jelas merupakan suatu keharusan;dan sebelum hal ini bisa terealisasi,maka naluri, kebutuhan,dan hawa nafsu kita masih akan terus berada dalam tekanan,terabaikan,atau terpuaskan dengan cara yang keliru.Sekalpun secara individual,naluri bisa dipenuhi dengan cara yang benar,tetapi tidak demikian halnya dengan naluri masyarakat secara keseluruhan.

Islam adalah suatu ideology yang diperuntukkan bagi seluruh umat manusia.Penyebaran islam tidak dibatasi oleh ruang dan waktu,atau tergantung pada ilmu pengetahuan dan teknologi.Sekalipun teknologi telah mengubah kondisi kehidupan manusia diseluruh dunia,tetapi kebutuhan dan naluri kemanusiaan tidak akan pernah berubah.Oleh sebab itu ,islam yang dating untuk mengatur pemenuhan kebutuhan dan naluri kemanusiaan secara implementasi syariat Islam oleh Negara Khilafah,akan terus berlaku selamanya.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan